Selasa, 16 September 2014

The Great Trip to Jember East Java (last May '14)

Cerita lain yang gak kalah luar biasa adalah saat mendapat kesempatan untuk mengenalkan lebih banyak tentang Metoda Montessori ini ke bagian Timur Pulau Jawa yaitu Kota Jember Jawa Timur.. Wuiih.. jadi ikut ngerasain betapa panjangnya perjalanan Anang Hermansyah ketika dia harus pulang kampung #apasih..
Undangan untuk memberikan pelatihan ini didapat dari seorang teman baik yang pernah bertemu di Konferensi Montessori Yogyakarta, Miss Dhinar..

Tapi memang benar, ini perjalanan indah sekaligus terasa hampir tak berujung untuk bisa sampai ke Pelita Hati National Plus School di Jember.. Walaupun memilih perjalanan via udara dan darat, tetep aja harus ada di darat selama kurang lebih 14 jam #akibat terdampar tak jelas karena delay pesawat.. hehe disyukuri aja..karena jadinya bisa ketemu sama rombongan capres No.2 yang sedang kunjungan ke Surabaya.



Setelah naik travel dan memulai perjalanan menuju Jember, mata ini seakan tidak mau melewatkan sedikitpun tentang pemandangan yg dilalui.. Setiap kehidupan yang berjalan pada sore menjelang malam menjadi salah satu bagian yang gak luput dari pengamatan saya.

Hari semakin gelap, semakin terbatas apa-apa yang dapat saya lihat selama dalam perjalanan hingga akhirnya tiba untuk istirahat dan makan malam di RM Tongas Asri daerah Probolinggo.

 
Perjalanan dilanjutkan.. malam semakin larut.. akhirnya saya pun tidur di dalam travel sambil sesekali melihat perjalanan, mengecek posisi travel apakah sudah dekat dengan Kota Jember atau belum J Sampai di penginapan yang sudah dipesan sekira pukul 11 malam..langsung ambil posisi untuk segera beristirahat untuk siap berjumpa dengan tim hebat Pelita Hati National Plus School.

Esok harinya, workshop dimulai.. dan inilah penampakan Pelita Hati National Plus School..




 

Seperti berada di sebuah kompleks rumah ya.. sejuk banyak pohon.. ruangan cukup banyak terpisah dan ada lapangan di area sekolah ini.
Dan inilah suasana pelatihannya..

 
 
 
 


Uniknya sekolah ini juga sering memberi kesempatan bagi para orang asing untuk menjadi relawan pengajar tamu dalam rangka menambah kompetensi anak dalam hal berbahasa asing khususnya Bahasa Inggris.

Tiga malam  di kota yang menurut saya termasuk cukup hangat udaranya, memberi kesan tersendiri. Sempat pula menikmati suasana malam saat ingin mencoba kuliner di sekitar penginapan.. Asing tapi tetap merasa di Indonesia.. Kota yang tidak begitu besar tapi sudah mulai padat dengan penduduk dan tentunya sepaket dengan melimpahnya motor-motor di jalanan.

 
Hari terakhir pelatihan, saya diantar Miss Dhinar untuk membeli oleh-oleh. Ternyata khasnya adalah tape, kacang edam jadilah saya beli rekomendasinya.
Subuh-subuh di awal Juni 2014..mulai lagi perjalanan panjang saya menuju rumah BSD.. Kembali menaiki travel dan berhenti di sebuah RM untuk sarapan dan sekalian saya foto travel warna-warni-nya hehe..
 
 


Akhirnyaa..sampailah dengan selamat di BSD..

Terimakasih Miss Dhinar dan tim suksesnya.. terimakasih untuk mau-paling tidak sekedar belajar dan mengetahui tentang 'hal lama yang baru muncul kembali' di dunia pendidikan.

Kita juga jadi tahu bahwa setiap hal/aktifitas yg tadinya dianggap remeh oleh orang dewasa adalah hal besar yang penting bagi anak-anak.
Mudah-mudahan bisa memperkaya dan menginspirasi semuanya ya.. All the best for your great team @ Pelita Hati National Plus School

2 komentar:

  1. "Great teachers are self reflective and have enough integrity to make sure that they have what it takes to meet children successfully".
    That's totally awesome. Montessori training at Pelita Hati National Plus School that has inpired us toward teachers. :-)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ivy-Rumah Montessori22 Februari 2015 pukul 06.05

      Terimakasih Mr. Ahmed Moeljadi.. Mudah-mudahan Pelita Hati sukses terus didukung dengan semua gurunya yang terus belajar untuk meningkatkan kualitas diri. Salam untuk tim hebat Pelita Hati National Plus School ya..

      Hapus